Divine Production, event organizer (EO) Splash After Class selaku penyelenggara pesta bikini memang sudah membatalkan pesta bikini yang rencananya diadakan di sebuah hotel.
Semula, Debby Carolina, Finance Manager Divine Production mengakui, acara itu merupakan momen good bye UN.
Semula, Debby Carolina, Finance Manager Divine Production mengakui, acara itu merupakan momen good bye UN.
“Ini bukan acara maksiat. Bukan free sex. Ini acara full party,” tepis Debby Carolina.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKi Jakarta hari ini memanggil pihak Hotel The Media and Towers dan pihak penyelenggara Pesta Bikini Divine Production terkait pesta 'Goodby UN' yang menghebohkan. Namun, dalam pemanggilan tersebut hanya pihak hotel yang hadir.
Kepala Suku Dinas Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Pusat, Deddy Sutardi menilai dalam pesta bikini tersebut, pihak hotel hanya menjadi korban.
Sementara itu meski menyalahkan penyelenggaraan "pesta bikini" untuk pelajar SMA, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan tak akan mengeluarkan larangan khusus bagi pengelola hotel untuk tidak menyelenggarakan acara serupa. Asal sesuai perizinan dan tidak melibatkan anak di bawah umur, ia menilai penyelenggaraan acara "pesta bikini" bukan merupakan suatu hal yang patut dipermasalahkan.
"Ini bukan negara syariah, kok. Kamu mau telanjang bulat atau tertutup, itu urusan kamu. Akan tetapi, kalau kamu melanggar perizinan, kami cabut. Aturan kami sangat jelas," kata dia di Balai Kota DKI Jakarta.
Selaku pelaksana tugas Ketua Bidang Pendidikan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menyesalkan sikap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang tidak akan larang pesta bikini.
Posting Komentar